Asal Mula Kalimat WARNET


Warung Internet, dikenal dengan singkatan WARNET, adalah sebuah kehidupan digital di Indonesia pada akhir tahun 1990-an. Di masa itu, jargon ini tumbuh di kalangan penggiat Internet, menggambarkan kios-kios yang menyewakan akses komputer untuk menjelajahi dunia maya. Namun, di balik kemudahan yang ditawarkan oleh fasilitas ini, terjadi perdebatan tak terucapkan, apakah  singkatan yang seharusnya digunakan. WARIN atau WARNET.

Sejatinya, dalam proses pemendekan kata, WARIN seharusnya menjadi pilihan yang konsisten, serupa dengan singkatan lainnya seperti WARTEG dan WARTEL. Namun, daya tarik dari akhiran .NET yang terkait erat dengan dunia jaringan Internet menjadi faktor yang mempengaruhi mayoritas untuk merangkul istilah WARNET.

Seiring dengan kepopuleran Internet yang semakin mengakar, .NET membawa daya tariknya dan membuat istilah WARNET semakin dikenal dan diadopsi secara luas oleh masyarakat Indonesia. Meski terjadi perdebatan tak terucapkan, namun hingga kini, WARNET menjadi identitas yang melekat erat dalam ranah digital Indonesia.

Warnet-Warnet Pertama Indonesia
1 Juli 1995, di bentuk PT BoNet Utama yang merupakan ISP swasta kedua setelah Indonet Jakarta. Kantor pertama BoNet terletak di Cafe Botanicus tengah Kebun Raya Bogor, yang secara naluriah langsung membuat warnet yang dikhususkan untuk turis-turis yang sedang berkunjung ke Kebun Raya Bogor. Oleh karena itu, cukup sepadan jika kita mengatakan bahwa WARNET di Bogor dan juga di Indonesia adalah BoNet yang waktu itu terletak di tengah Kebun Raya Bogor.

Beberapa WARNET awal Indonesia lainnya antara lain adalah :
BONET
CCF Surabaya
Cyber Corner Jkt
Toko Gunung Agung Jkt
Maga Yogya
GAMA Net Yogya
Pujayo Cafe Net Yogya
Pointer
Aktifitas pembuatan WARNET cukup marak di 1996-1998, beberapa pemain yang dominan antara lain adalah Wasantara dari PT. POS Indonesia, BONET dan POINTER adalah segelintir WARNET awal Indonesia.

Mailing List asosiasi-warnet@yahoogroups.com
Awalnya, semua aktifitas dilakukan di mailing list asosiasi-warnet@itb.ac.id di server ITB. Dengan pertimbangan bandwidth ITB yang terbatas ke Internet, pada tanggal 14 April 2000, diskusi rekan-rekan WARNET pindah ke asosiasi-warnet@egroups.com yang kemudian menjadi asosiasi-warnet@yahoogroups.com.

Asosiasi WARNET Indonesia
Pada tanggal 25 Mei 2000 merupakan hari bersejarah bagi rekan-rekan WARNET - karena telah lahir Asosiasi Warnet Indonesia yang ada secara fisik dalam pertemuan di kantor DIKMENJUR. Dalam sebuah rapat untuk melihat kemungkinan kerjasama antara rekan-rekan WARNET dengan SMK, yang di pimpin oleh DR. Gatot HP Direktur Menengah Kejuruan DIKNAS pada saat itu. Asosiasi WARNET Indonesia kemudian di kenal sebagai AWARI.

Ketua Asosiasi Warnet pertama adalah rekan Rudy Rusdiah, Bendahara rekan Adlinsyah dan Sekretaris Abdullah Koro. Tampaknya aktifias ketua AWARI waktu itu dirasakan tidak terlalu transparan kepada teman-teman WARNET. Di akhir 2001, di lakukan pertemuan rekan-rekan aktifis WARNET yang berakhir dengan di gantinya pengurus lama dengan presidium AWARI yang dipimpin oleh ####th MS, Michael Sunggiardi dan Abdullah Koro.

Sweeping WARNET
Operasional WARNET di Indonesia bukannya tanpa perjuangan dan tetesan darah para operator-nya. Cukup banyak cerita horor yang terjadi pada dunia WARNET di Indonesia, beberapa cerita yang cukup mengerikan, antara lain,

* Januari 2006, Malang, Link Sweeping dan penyitaan komputer WARNET karena pornografi.
* Juli 2005, Semarang,Link WARNET Pointer di sweeping walaupun menggunakan OS Legal.
* Juni 2005, Jogja, Link Sweeping 80 WARNET dan 4 Institusi masalah software bajakan, dan di sita komputer.
* Mei 2005, Depok,Link Sweeping dan penyitaan komputer WARNET karena software bajakan.
* Mei 2005, Bandung,Link Sweeping dan penyitaan komputer WARNET karena software bajakan.
* Maret 2005, Cilacap,Link WARNET diciduk karena software bajakan dan Link ####th MS di tahan di POLRES Cilacap.
* September 2004, JogjaLink Sweeping WARNET dan RT/RW-net di anggap ISP gelap Link .

Kebanyakan kejadian sweeping WARNET terjadi di tahun 2005 pada saat ke pemimpinan SBY-JK, dan Sofyan Djalil sebagai Menteri Komunikasi dan Informasi.

Begitulah sekelumit kisah berkenaan dengan Asal Mula nama WARNET di Indonesia, menggambarkan perjalanan singkat namun berarti tentang bagaimana WARNET menjadi bagian tak terpisahkan dari evolusi teknologi dan budaya digital di Indonesia. Dari perdebatan tentang singkatan hingga adopsi luas oleh masyarakat, WARNET menjadi jejak penting dalam cerita perkembangan internet di tanah air. Semoga kisah ini membuka cakrawala tentang bagaimana sebuah nama mampu mencerminkan perkembangan sebuah fenomena teknologi yang begitu merakyat.

Tolong komentarnya berhubungan dengan artikel yang ada. Komentar yang mengarah ke tindakan spam akan di hapus atau terjaring secara otomatis oleh spam filter

Lebih baru Lebih lama